Dekat-dekat ini muncul lagi heboh baru, seolah ingin menyaingi bahkan melampaui dan mencover kasus-kasus politik yang sedang mendera petinggi-petinggi partai penguasa. Masyarakat betul-betul terkejut oleh munculnya sebuah berita, yaitu kasus Gayus jilid II, yang bahkan memiliki rekening 2X lebih gendut dari Gayus. Tokoh utamanya seorang PNS golongan III/c dengan pangkat penata di lingkungan Ditjen Pajak, yang kini bertugas di Dinas Pendapatan DKI Jakarta. Dhana memiliki kekayaan Rp 60 miliar, suatu angka yang begitu fantastis, woww … !Kata Dhana memang berhubungan dengan duit, orang muda yang sangat berduit ini lahir di Malang pada tanggal 3 Maret 1974, yang kemaren baru saja melewati Ulang tahun paling pahit, hanya seorang diri di dalam tahanan. Hasta Aksara Selatannya sebagai berikut :

Elemen diri Dhana adalah Air kecil Gui. Tanah Wu yang berada di batang langit pilar Jam keluar sebagai kordinator uangnya yang banyak. Gui menggandeng Wu, membuat semua uang yang ada dalam bagan Hasta Aksara menjadi milik dirinya sendiri, dan kombinasi Air dan Kayu kecil pada pilar diri memang memberikan gambar, bahwa dirinya seorang ahli dalam menangani data-data.

Setelah lulus STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara), Dhana mulai bekerja di Ditjen Pajak pada tahun 1996 pada bagian Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing. Suatu posisi basah yang sangat baik, membuat dirinya demikian leluasa mengumpulkan harta-hartanya. Namun ketika memasuki periode hidup Air kecil Zi (2009 – 2013), hukum interaksi elemen menyebabkan Tikus (Zi) yang timbul pada periode hidup menabrak (Ciong) Kuda yang berada satu pilar dengan Tanah Wu, sang koordinator. Keadaan ini menjadi terbalik sama sekali, karena Diri (Air kecil) yang tadinya mengandeng Wu (Tanah besar), sekarang berubah menjadi Tikus dan menolaknya. Ini akan sangat buruk dalam hidupnya.

Tahun Naga air 2012, Naga yang muncul pada tahun menusuk Kelinci yang berada pada cabang bumi pilar diri, sekaligus mengudangkan dirinya, karena Naga adalah gudang (kubur) bagi elemen Air. Maka yang terjadi adalah, Ia ditangkap pada tanggal 3 Feb 2012, karena memiliki rekening super gendut 60 Milliar rupiah. Di duga, jumlah harta sangat besar ini merupakan hasil korupsi dengan memanfaatkan posisinya dalam ditjen pajak. Walau begitu, Dhana memiliki warisan rumah dan mini market serta usaha showroom mobil truk dari orang tuanya, masalahnya adalah apakah asetnya mencapai angka demikian tinggi ? Bagaimanapun ia sudah resmi ditahan di Rutan.