Fengshui sebuah rumah di Jawa

Serentetan kejadian terjadi pada sebuah bangunan rumah tinggal di Jawa. Bangunan agak besar dan berada di sudut persimpangan jalan itu menjadi saksi keberadaaan dan kekuatan fengshui. Bangunan itu menghadap ke arah Utara sektor 2, denah bangunannya sebagai berikut :


Lantai dasar bangunan sedikit lebih rendah dari jalan raya, hal ini tidak sesuai dengan sistem Utara sektor 2, akan tetapi jika menurun ke arah belakang malah baik. Saat bangunan didirikan, masih berada pada periode fengshui ke-6. Sebuah kamar mandi dengan WC berada di dekat pintu pagar, itu penataan yang buruk. Bukan saja pintu pagar terdapat di situ, tetapi perempatan jalan utama juga berada di sudut tersebut, jadi dapat dikatakan sebagai sumber hawa utama bagi rumah tersebut. Keberadaan WC yang kotor di tempat itu membuat hawa yang mengalir masuk ke seisi bangunan menjadi terpolusi hawa WC yang tidak sedap, hal itu tentu mempengaruhi keberuntungan orang yang tinggal di tempat tersebut. Apalagi saat periode 6, kombinasi bintang yang berada di sudut itu adalah 5 dan 7 (lihat peta Luoshu di bawah). Bintang hadap angka 5 disebut angka bencana. Tempat yang harus diam, kenyataannya sudut itu adalah sudut sangat aktif, pintu pagar, perempatan jalan, sumur, kamar mandi dan WC, semuanya berada di tempat itu. Dapatlah diketahui betapa besarnya pengaruh buruk fengshui tempat tersebut bagi seluruh bangunan.

Angka Luoshu sektor tengah peta bintang bangunan tersebut adalah 1 dan 2. Bintang sakit angka 2 yang berelemen tanah menghantam bintang duduk angka 1 yang berelemen air. Mengisyaratkan rumah tersebut tidak baik untuk kesehatan. Bintang periode angka 6 berada di sektor tersebut. 6 termasuk Trigram Qian yang mewakili bapak, dalam hal ini tentu adalah tuan rumah. Dengan kata lain, rumah tersebut tidak menguntungkan tuan rumah. Dapat menyebabkan sakit berat bagi tuan rumahnya.

Pada tahun 1982, bintang tahun angka 9 masuk ke sektor tengah. Elemen api angka 9 menghidupkan tanah bintang sakit angka 2, mengindikasikan saatnya akan ada menderita sakit. Bintang bencana angka 5 terbang ke pintu masuk utama, mempertegas datangnya bencana bagi keluarga tersebut. Nyatanya tuan rumah menderita sakit berat, bahkan pengobatannya berjalan hingga 2 tahun lamanya baru terlepas dari kungkungan penyakit tersebut. WC tersebut kemudian dibongkar dan dihilangkan dari tempat itu.

Akan tetapi WC tersebut dibangun kembali pada tahun 1990, diikuti dengan renovasi berarti terhadap rumah tersebut, merubah periode fengshui dari 6 menjadi 7. Tentu saja peta bintang fengshui juga mengalami perubahan (lihat gambar di samping). Keberadaan bangunan WC tersebut telah menghalangi fungsi gerbang kota fengshui, dan mengurangi faktor keberuntungan bangunan. Kombinasi bintang di tempat itu kini adalah 5 dan 9, sedangkan yang berada di pintu utama adalah double 7 dan samping kanannya terdapat angka 2. Angka 9 adalah angka 9 Bagua fungsional, dan kombinasi antara angka 7 dan 2 adalah angka api Bagua fundamental. Ke dua angka api berkumpul di depan bangunan dan digerakkan oleh WC serta pintu utama bangunan, memberitahukan kepada kita harus menjaga bahaya api bagi bangunan itu.

Perhatikan bintang bencana angka 5 berada di pintu musuk menuju dapur, untuk menuju pintu itu, kita harus melalui angka 3 yang berelemen kayu. Kayu pada dasarnya menghantam tanah dan menghidupkan nyala api. Maka yang harus dijaga adalah tahun kejadian yang akan berhubungan dengan kedua angka tersebut.

Pada tahun 1993, angka tahun 7 masuk ke sektor tengah, bintang kayu angka 3 berada di depan pintu utama, menyalakan kombinasi angka api yang berada di sekitar tempat itu. Bintang bencana angka 5 tiba di pintu masuk dapur. Maka terjadilah bencana. Sebuah bencana kebakaran yang melalap habis hampir seluruh bangunan utama, hanya tersisa bagian dapurnya saja.


Kenapa dapur tidak ikut terbakar? Alasannya sederhana. Perhatikan kombinasi angka di dapur, yaitu 1 dan 4 dengan angka periode 6. Angka 1 adalah angka air Bagua fungsional, sedangkan kombinasi angka 1 dan 6 membentuk angka air Bagua fundamental. Keberadaan kedua kekuatan air tersebut di dapur membuat suhu di tempat tersebut relatif rendah dan tidak mudah tersentuh api. Pada tahun kejadian 1993, angka yang terbang ke tempat tersebut adalah angka 6 yang berekemen logam. Selain menghidupkan kekuatan air, ia juga menggabungkan diri dengan angka periode air 1 yang berada di tempat tersebut membentuk kekuatan air yang besar. Itulah sebabnya tempat tersebut luput dari lalapan api.

Menjelang akhir periode pada tahun 2002, tuan rumah memasang sebuah pompa air pada kamar mandi yang berada di dekat pintu masuk dapur. Kombinasi bintang di tempat tersebut adalah 9 dan 5 dengan bintang hadap angka 5. sesuai dengan namanya, tempat dimana angka 5 berada harus diam, tidak boleh digerakkan, jika tidak bencana serius segera menyusul. Entah disengaja atau tidak, tempat tersebut dipasang pompa air. Air adalah sumber gerak dalam fengshui dan pompa sendiri adalah penggerak air. Dapat diketahui betapa besarnya gerakan di tempat itu, dan tentu saja akan berpengaruh besar bagi rumah tersebut.

Seiring dengan berjalannya waktu, periode fengshui pun berganti dari periode 7 ke periode 8. Namun peta bintang rumah tersebut tetap berhenti pada periode 7, tidak ikut berganti. Beruntung kamar tidur utama berada pada bintang hadap angka kejayaan 8, karena itu tahun-tahun berlalu sebagaimana biasanya. Namun demikian, kelemahan dalam fengshui terus bekerja dan memberikan pengaruhnya secara diam-diam.

Tibalah pada tahun 2008, dimana angka bencana tahun tiba di kamar utama, sedangkan bintang logam angka 6 tiba di pintu utama, maka bencana pun tidak dapat dihindari. Kombinasi bintang di pintu utama adah dua buah angka 7 yang berelemen logam, kehadiran angka 6 di tempat tersebut membentuk kombinasi 7 dan 6 yang disebut hawa pembunuh adu pedang. Hawa buruk ini biasanya dapat menimbulkan luka berdarah yang cukup serius seperti kecelakaan dan lainnya. Pada tahun itu, tuan rumah mengalami kecelakaan lalu lintas, sejak itu kakinya membengkak dan susah berjalan.

Tahun berikutnya (2009), giliran angka bencana tiba di pintu utama dan angka angin 4 berada di kamar tidur utama. Bencana menyapa di depan pintu, nampaknya kejadian tidak menyenangkan kembali akan menimpa keluarga itu. Interaksi antara angka 4 berelemen kayu dengan angka hadap 8 yang berelemen tanah menyebabkan tanah tercongkel kayu. Demikian juga interaksi antara 4 dengan angka duduk 6 berelemen logam juga menimbulkan efek yang merugikan salah satu pihak. Angka 4 termasuk Trigram Xun yang berarti angin. Stroke adalah salah satu penyakit dalam kategori angin (dahulu sakit stroke disebut terkena angin jahat). Tahun tahun 2009 ini, tuan rumah yang baru saja kakinya agak sembuh, tiba-tiba terserang stoke, kini harus duduk di atas kursi roda dan kemampuan bicaranya terganggu.

Baik kombinasi 8 dan 4, atau kombinasi 6 dan 4, keduanya merugikan pihak wanita. Dalam hal ini, kanker payudara istri tuan rumah yang sempat diangkat dalam operasi tahun 1998 kembali mengganas dan harus menjalankan kemoterapi.

Untuk membenahi sistem ini, pertama-tama WC yang ada di sudut depan harus dihilangkan, dan pindahkan pompa air dari kamar mandi dekat pintu masuk dapur, baru kemudian memikirkan hal lainnya. Jika kedua hal tersebut tidak diperbaiki, sekali pun melakukan tindakan renovasi total yang dapat merubah peta bintang fengshui ke periode terkini (8), hal-hal tidak mengenakan tetap akan menyerang pada tahun-tahun tertentu. Satu hal lagi adalah, pengaruh buruk yang telah berjalan dalam waktu lama terhadap kesehatan tuan rumah dan istrinya sudah sulit untuk disembuhkan secara total. Kita hanya bisa berusaha semaksimal mungkin untuk merubah keadaan menjadi lebih baik.

Jakarta, 05 Juli 2009


Xiangyi



Categories: Fengshui

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: