Seorang ahli biologi Amerika pernah mendapatkan sebuah rekaman video pengintai yang sangat menarik. Sejenis burung yang besarnya seperti burung gereja sedang mencari makan di pantai. Tiba-tiba muncul seekor ular menyerangnya. Si burung kecil kaget dan mencakar kepala ular dengan salah satu jari kakinya. Walau demikian, selisih kekuatan ular dan burung yang berbeda sangat jauh, membuat cakaran burung kecil tersebut seolah tidak terasa apa-apa bagi ular, serangannya pun terus berlanjut. Si burung kecil hanya bisa terus-menerus mencakar kepala ular. Sesuatu yang aneh adalah, jari cakar Si burung kecil selalu jatuh pada titik yang tetap, tidak bergeser sedikit pun. Entah berapa lama berlalu, akhirnya burung kecil berhasil meloloskan diri dari incaran ular. Sebaliknya ular tersebut terkulai lemas di atas pantai, tidak pernah lagi bergerak sedikitpun.

Perhatian :
Dari fisik dan kekuatannya, ular jauh lebih besar dari Si burung kecil, tetapi pada akhirnya yang menang justru burung yang kecil itu. Para biolog berpendapat, habitat burung pantai tersebut melalui waktu lama telah menguasai cara efektif menghadapi ular, yaitu dengan mamatok atau mencakar terus-menerus salah satu titik kepala ular.

Hikmah yang bisa dipetik :
Kebanyakan orang yang gagal menggapai kesuksesan hidup, dikarenakan mereka tidak menfokuskan perhatian hanya pada satu titik dan terus-menerus memperjuangkan keberhasilannya. Sebaliknya, kebanyakan orang sukses hanya terfokus pada satu target yang telah ditentukan sebelumnya, sebagaimana burung kecil yang terus-menerus mencakar titik tertentu di kepala ular, hingga akhirnya keluar sebagai pemenangnya.

Jakarta, 15 Desember 2009

Xiang Yi

Categories: Cerita Kebijaksanaan